Depok,(4/5) Roda birokrasi dalam suatu instansi yang terus berputar guna menghadapi arus globalisasi yang semakin menuntut kita untuk berubah menjadi lebih baik. Untuk menghadapi perubahan tersebut, diperlukan sebuah pergantian kepemimpinan untuk membawa instansi tersebut menjadi instansi yang mampu berkiprah sebagai suatu instansi pemerintahan yang lebih baik.

                Pergantian tongkat komando kepempimpinan ini juga terjadi di akademi imigrasi. Akademi imigrasi adalah sebuah instansi di bawah kementrian Hukum dan Hak asasi manusia tepatnya di bawah Direktorat Jendral imigrasi sebagai kawah candradimuka pembentukan pegawai imigrasi yang berdisiplin tegas dan berwibawa guna menjaga pintu gerbang Negara serta mempersiapkan kader imigrasi yang berkompeten serta berintegritas dibidangnya.

                Dilantik oleh Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementrian Hukum Dan Hak asasi manusia Bapak Mardjoeki, jabatan direktur akademi imigrasi yang sebelumnya dipegang oleh bapak Elfinur.S.H,.M.H. diserahkan kepada ibu Pramela Yunidar Pasaribu.S.H., M.H. yang sebelumnya menjabat sebagai kepala kantor Imigrasi Pangkal Pinang.

Tidak hanya itu peralihan pejabat struktural di akademi imigrasi juga mengalami perubahan,antara lain Kepala Sub bagian administrasi umum akademi imigrasi yang sebelumnya dijabat oleh ibu Rustiningsih Sesanti Lestari,S.E., M.Si. yang sekarang menjabat sebagai kepala sub bagian umum dan mutasi kepegawaian sekertariat badan digantikan oleh ibu Yunainah Bintang sari,S.Sos., M.Si. yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga  Akademi Imigrasi.Kemudian Jabatan Kepala Urusan Tata Usaha dan Rumah Tangga Akademi Imigrasi diisi oleh Bapak Purbo Satrio A.Md.Im.,S.H.

                Semoga pejabat baru di jajaran akademi imigrasi mampu membawa angin segar khususnya dalam menghadapi peningkatan setatus akademi imigrasi menjadi politeknik imigrasi (POLTEKIM).Seluruh Civitas Akademi Imigrasi selamat bertugas, jadilah pemimpin yang jujur,adil dan bijaksana serta dapat membangun suasana kekeluargaan di akademi imigrasi.