Depok, Kamis, 14 Juli 2014.

Sehari setelah  melakasanakan cuti lebaran Taruna Akademi Imigrasi langsung melaksanakan Yudisium. Apakah Yudisium itu? Mungkin inilah yang ada di benak kita bila mendengar kata yudisium. Yudisium sendiri berarti penentuan nilai (lulus atau tidaknya) suatu ujian sarjana lengkap  (pada perguruan tinggi negeri atau swasta). Berbeda hal nya dengan perguruan tinggi kedinasan, yang dimaksud dengan yudisium sendiri adalah evaluasi  bersama antara civitas akademika dengan dosen, yang dimana hasil evaluasi tersebut akan memuat perolehan nilai keseluruhan peserta didik dan dari nilai tersebut dapat ditetapkan ranking yang diperoleh tiap peserta didik.

Begitu pula dengan Akademi Imigrasi (AIM), akademi ini melaksanakan yudisium sebagai evaluasi bagi taruna dan siswanya (peserta didik). Metode yang di ambil adalah metode among asuh dimana para taruna dan siswa dinilai dari segi pengajaran, pelatihan dan pengasuhannya. Ketiga aspek tersebut memiliki bobot nilai yang berbeda misalnya pengajaran 50 % menyangkut kegiatan belajar mengajar,  pelatihan 20 % memuat pelatihan-pelatihan yang diikuti, dan pengasuhan 30 % menyangkut karakter dan tingkah sehari-hari.

Di Akademi Imigrasi, Yudisium dilaksanakan setelah semua kegiatan perkuliahan dan pelatihan selesai biasanya pada akhir semester baik ganjil maupun genap. Sebelum dilaksanakan yudisium tersebut biasanya akan dilaksanakan rapat dewan dosen guna menyamakan persepsi antara Civitas Akademika dengan Dosen tentang nilai-nilai yang didapat taruna/siswa agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Dari rapat dewan dosen inilah akan didapat perolehan ranking taruna dan siswa dari satu sampai terakhir. Untuk yang sepuluh besar dan terakhir biasanya di umumkan pada saat yudisium berlangsung. Hasil yudisium ini ditandatangani oleh Direktur Akademi Imigrasi sebagai surat keputusan. Bagi taruna dan siswa yang mendaptkan rangking 1,2, dan 3 akan mendapatkan mendali dan piagam penghargaan. Rangking satu akan mendapatkan mendali emas, rangking dua perak dan rangking tiga perunggu. Ranking tersebut sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar taruna dan siswa sebagai acuan dalam penentuan penempatan kerja pertama.

Jaya Akademi Imigrasi, jayalah Imigrasi... !!!